PEMBURU LANGIT DI UJUNG BUMI

PART I

 

(suara burung bersendu gurau ) citcuit........., keramaian diwaktu pagi yang hangat dan cerah ini membuat suasana auto sibuk. Lalu lalang kendaraan saling berganti disudut salah satu kota, hei - hei ( suara orang ) berpuluh  - puluh macam suara berbeda serta terhubung – hubung.

Hmm........ udah jam berpa yak, kenapa dah ramai......... ( sambil menata kamar ) udah rami cobak aku lihat ( kaget ) waduw udah 07.00 pas. ( terburu – buru ) langsung seketika orang ini mandi dan setelah semuanya selesai, langsunglah dia berangkat ke kampus.

( sesampai di gerbang ) hei brow hei girl hei kawan, maaf nih bangun terlambat biasa semalem kemaleman. ( teman cowok bertanya ) eh........... udah kebiasaan kali, nih bentar lagi lekas tuh kelas kuliahnya ayok buruan masuk dosennya lumayan killer low. ( tak banyak yang dibicarakan mereka berlima bergegas ).

Siera ( disela – sela menunggu dosen datang ) “ diero kamu semalem kemaleman tidur ngapain aja, kan biasanya datang pagi di kampus .........?”,      

Diero “ yah....... semalem ada orang aneh didepan kost tau tuh siapa juga yang dia tuju sampai jam tengah malam baru dia gak ada, mungkin dah pagi.”. maica “ waduw.......... sepertinya mencurigakan nih.....”, marlin “ eh tunggu dulu btw dikost yang tinggal Cuma kamu doang ......??”.

( tiba – tiba suara langkah dosen terdengar )

Pak dosen “ selamat pagi mahasiswa semuanya saja, langsung saja kita lanjutkan materi terakhir yang masih banyak”. ( waktu menunjukan 11.00 siang semua mahasiswa selesai kegiatan dikelas ). Berlin “  coy...... pelajaran dan selesai nih mau kemana acara selanjutnya..........?”, semua pada terdiam karena mungkin mereka mempunyai acara tesendiri sejenak mereka berlima duduk lingkungan kampus seperti mereka ingin membicarakan sesuatu.

Maica “ diero, aku masih penasaran sama orang yang semalem berdiri sampai tengah malam......” , diero “ halah......... aku ajak kagak penasaran mungkin temen – temen kost yang lain...” . ( semua temen – temen diero pada ingin tahu siapa orang yang dibincangkan tersebut ),

Siera “ eh....... kenapa pada kepo yak, tapi aku juga sih hi..... hi..... , udah yok kita ke kantin bahasnya disana aja.....”,

Berlin Dan maica “ ayok............!!!” .

Suasana kampus itu memang ramai tapi tidak banyak yang tahu tenatang asal berada berdirinya kampus ini dan umur kampus ini 1000 tahun serta memang tidak menunjukan hal – hal aneh, hanya tepat dimana mereka duduk sebelum beranjak maka petualangan mereka berlima akan dimulai jreng – jreng .................

Dimalam hari suasana kampus ini memang terasa menjelajah masa lalu banyak orang – orang bila melihat gedung – gedung serasa seperti bangunan masa lalu tapi bila dalam siang hari ataupun saat manusia bersiap aktifitas tidak tampak keanehan apapun, memang kampus ini benar – benar misterius dan para lulusan – lulusannya kampus ini tidak pernah ada hal yang mengganggu mereka.

Pernah satu malam ada spiritual melintas didepan kampus ini dan yang dia lihat sebuah castle dan gedung – gedung masa lalu serta dilindungi cahaya putih seaka perisai abadi, sempat ia berhenti dan mencoba berinterkasi tapi tidak ada satu makhlukpun yang ada disana aneh bin misterius.

Berlin “ kalian pesen apa nih.....??, diero “ mie........ ayam...... dong.....” , maica “ baksolah......... kesukaan sih........ he....... he.......” , ( tak kalah si siera juga ) siera “ soto........ soto......... “ , marlin “ heleh........... kalian nih ya dari pertama kenal huft....... makanannya itu.... itu......, udah pada setia nih pasti wk........ wk......... ( dengan ketawa indahnya )

Tak disangka – sangka pak dosen pun ternyata mampir di kantin kampus tersebut, pak dosen “ eh...... kalian sering ke kantin ini juga yak......??? ikut gabung duduk sini boleh ....??? ( semua tidak bisa menolak dan akhirnya dipersilahkan )

Tidak banyak hal ataupun obrolan yang menyinggung tentang apa yang sebelumnya jadi perbincangkangan mereka, semua fokus pada apa yang telah mereka pesan disana. Dilain tempat jauh dari kampus yang penuh misterius ini disudut kota bagian lain.

Waktu menunjukan 11 malam Disebuah taman yang indah, yang biasanya ramai tapi akhir – akhir ini sepi. Suara – suara hewan malam mulai menghiasi suasana ( auuuuuuuuuuuuuu........... krik........... krik.............. ) ditengah taman itu seorang lelaki remaja berstyle gaya, seperti ia sedang memikirkan sesuatu tampak dari raut wajahnya yang terdiam kaku dia tak menghiraukan waktu tempat yang ia datangi ini pemuda itu bertanya pada diri sendiri “ kamu kenapa cinta ...... aku jujur tulus setia mencintamu tapi ............” . setelah ia mengatakan isi hati dan bertanya pada dirinya sendiri tiba – tiba dia pingsan.

Suara ayam berkokok pun tiada hanya suara malam heningkan suasana di taman itu, pemuda itu benar pingsan dan tertidur disana. Apalah kata itu diwaktu yang berbeda melintaslah sebuah mobil sedan tak jauh dari pemuda itu pingsan, ( diwaktu yang sama secara kebetulan si maica dan siera melintas )  maica  “ eh......... siera apa tuh yang di tengah taman kayak ada orang tertidur .......???” . siera “ oh.... heem berhenti berhenti dululah ayok kita lihat bener orang atau bukan....” . tidak ada yang takut, mereka berdua segera turun dari mobil dan mendekati pemuda itu. ( dengan hati mantap tanpa takut mereka mendekatinya ) , siera “ siapa nih dan kenapa orang tidur disini.....???? “ . maica “ haduw.... mas ganteng nih kenapa tiduran disini...??? yak..?? “ , siera “ duh..... kasian ayok kita bawa ke kost, keberatan gak kamu ca....??? “ maica “ jelas.... dung no problem lets go kita angkat bareng - bareng “.

Kedua cewek tersebut maica dan siera membawa pemuda yang ganteng tersebut ke kost mereka yang jauhnya lumayan, sekilas dalam perjalan mereka mengobrol membahas si lelaki yang mereka bawa ( musik terdengar ) siera “ yakelah....... lagunya ngedj banget nih melodinya wah..... wah..., loe download lagu ni dimana....????” tanya nya. Maica “ yak di situs internet lah....... kan banyak “ .  

sesaat mereka telah tiba di depan gerbang kost, segeralah si maica masuk membuka gerbang dan setelahnya didalam kost yang kebetulan sang ibu kostnya dah tidur si pemuda itu di tidurkan di ruang tamu . ( pagi jam 6.00 sipemuda ini tersadar dan kebingungan bertanya dimana dia sekarang ) “ dimana aku ini kenapa dan siapa yang membawaku lalu ini tempat apa. ( pusing dicampur kacau hatinya masih bertanya lebar kemana – mana ).  

( bunyi alarm tak berfungsi menanda ada hal ganjil yang akan terjadi hari ini dan benar saja dari belakang pemuda itu munculah sang wanita galak yang tak lain adalah ibu kost yang kaget kenapa ada cowok didalam rumah kost ini ) bu kost “ maling................!!!!!!!!!!!!!!!, “ , dengan kagetnya sang cowok itu lari – lari berputar mengelilingi sofa untuk menghindari pukulan maut sang ibu kost yang belum ia kenal.

 

To Be Continue / Bersambung